News

Akhirnya Perempuan Pelaku Kriminal Pemukulan, Dititip Kejaksaan Di Rutan Batam

FAKTAAKTUAL.COM, BATAM – Setelah kasusnya berproses hampir tiga bulan terakhir ini di Polsek Sekupang Batam, aksi kriminal pemukulan yang dilakukan oleh Marose Silitonga kepada Nurcahaya yang mengakibatkan luka menganga dibagian kepala dan terpaksa dijahit oleh Dokter Awal Bross sampai lima jahitan. Kasusnya sudah P21 dan hari ini Rabu 28/8/2019, Polsek Sekupang telah menyerahkan tersangka beserta barang bukti kepada kejaksaan Negeri Batam.

Pemukulan yang mencelakai Nurcahaya yang dilakukan oleh Marose Silitonga, bermula saat Nurcahaya mencari suaminya yang diduga kuat berselingkuh dengan Agnes Petresia Tifani anak dari Marose Silitonga, Saat pencarian tersebut, Nurcahaya sempat berdebat dengan Marose Silitonga, namun tiba-tiba Marose mengambil sebuah gelas kramik yang diduga telah disediakan sebelumnya hingga menghantamkan gelas kramik tersebut kebagian kepala Nurcahaya dan mengalami pendarahan serius.                            Photo ; Marose Silitonga Tersangka pelaku pemukulan terhadap Nurcahaya.

Nurcahaya mencari suaminya karena tidak pulang kerumah dan tidak ada khabar beritanya, namun beredar issue bahwa suaminya selalu jalan bersama dengan Agnes Petresia anak pelaku kriminal pemukulan tersebut.

Masalah rumah tangga Nurcahaya tidak ada kaitannya dengan pelaku pemukulan, seyogianya Sebagai orang tua yang diduga mengganggu keluarga orang lain hendaknya memberi nasehat kepada anak-anaknya supaya lebih dewasa menyikapi prilakunya, namun hal  ini justru terbalik, Ibu tersebut membela anaknya yang diduga kuat merusak keluarga orang lain hingga berani melakukan kriminal bagai preman dipasaran.

Nurcahaya menerangkan, keluarganya saat ini sedang mengalami problem berat, dimana suaminya sudah mengajukan cerai kepada dirinya dan saat ini sedang berproses dipengadilan agama, ditambah lagi pemukulan yang dilakukan oleh ibu selingkuhan suaminya, hingga anak-anaknya tertekan batin akibat masalah yang dihadapinya, namun dirinya tetap tegar menghadapi cobaan yang dideritanya.Photo : Suami Nurcahaya bersama Agnes Petresia anak dari tersangka pemukulan, saat keluar dari salah satu hotel di Batam.

“Banyak problem keluarga saya sekarang Bang, suami mengajukan perceraian, anak tertekan bathin ditambah lagi pemukulan yang dilakukan oleh ibu selingkuhan suami saya” jelasnya disalah satu bilangan warung kopi dikepri Mall Rabu 28/8/2019 sore.

Walaupun begitu banyak cobaan menerpa keluarganya, Nurcahaya berharap adanya keadilan bagi dirinya, serta yakin dengan apa yang dilakukan pihak yang berwajib atas kesimpulan setelah diperiksa oleh penyidik Polsek Sekupang, terlebih kepastian hukum setelah persidangan digelar dikemudian hari.

Nurcahaya berharap kepada Wartawan dapat membantunya untuk mencari keadilan, serta meminta supaya Pers dapat menggiring kasus ini hingga dipersidangan nantinya.

“Saya sungguh berharap kepada Wartawan saat ini, karena saya yakin bahwa media berjalan diatas garis keadilan dan kebenaran, serta keberpihakan kepada masyarakat. Untuk itu mohon kepada Pers maupun media secara umum dapat memantau kasus ini hingga dipersidangan nantinya”, Pintanya.

Setelah Polsek Sekupang melimpahkan kasus ini kekejaksaan Negeri Batam, kini Marose Silitonga dititip oleh kejaksaan dirutan samping Kantor Mapolres Barelang Batam menunggu diajukan kepersidangan.

Namun sejauh ini pihak kejaksaan belum dapat dikompirmasi terkait kapan persidangannya digelar.

Redaksi.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker