FAKTAAKTUAL.COM, BATAM – Diperkirakan sebanyak 35000 orang anggota FSPMI Batam akan melakukan Aksi Demo pada 10 November 2017 kekantor Wali Kota Batam. Dalam Aksi Demo Buruh se- Batam ini diperkirakan melintasi jalan-jalan dibawah seperti Tanjung Uncang-muka kuning, Kabil-Batam Center dan lainnya.
1. Area Kabil; konsentrasi massa di simpang lampu merah arah kawasan Cintratumindo dan arah punggur. Lalu massa bergerak ke arah Cintratumindo, simpang Nongsa lalu bandara. Massa batam Center, Lokasi PT. Tunas dan sekitarnya konvoi lewat KDA arah bandara bertemu dengan massa dari area Kabil di simpang Bandara lalu ke arah simpang Kepri Mall.
2. Massa area Batu Ampar berkumpul di simpang mc dermord lalu bergerak ke arah simpang jam, flyover lalu ke simpang kepri mall.
3. Massa area Tanjung Uncang berkumpul di depan Polsek simpang base camp lalu bergerak ke arah sekumpang, lewat simpang jam flyover lalu ke arah simpang kepri mall.
4. Massa area Muka kuning berkumpul di simpang Area ABB dan halte Panbil lalu bergerak ke simpang kepri menuju Kantor Wali Kota, Graha Kepri, DPRD Batam dan BP batam.
Buruh Kota Batam Menuntut beberapa hal, terkiat kebutuhan sehari-hari (kebutuhan Primer) maupun kebijakan-kebijakan pemerintah yang tidak relevan dengan keadaan buruh dikota Batam. Hal ini beralasan, dimana perusahaan Besar seperti Galangan Kapal tidak sama dengan karyawan usaha padat karya seperti pabrik Tahu. ini Tuntutan para Buruh se-kota Batam kali ini,
1. Cabut PP78/2015,
2. Wako batam sediakan sembako harga terjangkau,
3. Tolak kenaikan TDL, ATB dan Premium,
4. Wako batam dan Gub.Kepri, Tetapkan UMK Batam 2018 tidak menggunakan PP78/2015,
5. Segera buat Asosiasi Menurut jenis usahanya,
6. Gub.Kepri segera membuat pergub mengenai asosiasi usaha,
7. Dprd batam segera membuat perda mengenai asosiasi jenis usaha,
8. BP batam segera berikan hak milik atas tanah kepada masyarakat yg telah puluhan tahun membayar UWTO.
Edward anggota Polri yang bertugas dikota Batam mengatakan demo buruh ini merupakan aksi untuk menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah, dan harapannya demo kali ini semoga aman-aman saja. (gp).
Editor : Gamal. P.
