FAKTAAKTUAL.COM, BATAM – Amblasnya areal taxyway dibandara Internasional Hang Nadim Batam, bukan lagi soal baru. Akan tetapi perlu ada kesinambungan pemberitaan terkait issu ini.
Edisi sebelumnya media ini memberitakan, kerusakan atau amblasnya area taxyway dibandara Hang Nadim bukan karena human error, melainkan terjadinya erosi tanah didasar pengaspalan akibat debit air yang ada didalam gorong-gorong dibawah taxyway yang begitu besar sehingga mengalami kebocoran, dimana saat pembangunan area tersebut pada 20 tahun yang lalu, memasang pipa besi dibawah landasan sebagai saluaran air sehingga memungkinkan keropos dan mengalami penuaan.
Terpisah manager Pengadaan BP Batam yang berkantor dibandara Hang Nadim ditemui dikantornya Jumat 29/9 mengatakan, “kerusakan atau amblasnya area taxyway saat ini, diakibatkan erosi tanah, pada dasarnya kontraktor yang mengerjakannya sudah meneliti terkait labilnya tanah diarea tersebut dan sudah dipadatkan, akan tetapi seiring dengan waktu, keroposnya pipa besi sebagai saluran air dibawah area taxyway, berakibat rembesan air yang keluar dari pipa besi yang sudah tua tersebut langsung merembes ketanah keliling pipa yang keropos dan lama-lama menjadi labil dan amblas”. Terangnya.
” Kita tidak perlu khawatir soal itu, dan pihak Bandara tetap melakukan aktifitas seperti biasa, karena kerusakan itu tidak mengganggu take-off atau leanding setiap pesawat, Hanaya saja perlu kehati-hatian para pilot untuk parkir,” Tambahnya.
Media ini mencoba mengorek sedikit soal biaya renovasi atau perbaikan area taxyway, Moden Purba ST sebagai Manager Pengadaan Bandara Hang Nadim menambahkan, Estimasi anggaran masih relatif kecil, masih dibawah 4 Milliar Rupiah, akan tetapi hal ini belum dapat dipastikan menunggu hasil samlpe tanah yang diuji dilaboratorium ITB. kajian konsultan perencanaan akan segera dikonsultasikan kekementerian Perhubungan. lebih lanjut Moden mengatakan, untuk anggarannya nantinya akan dianggarkan melaui BP Batam, dan pengerjaannya diperkirakan mulai November”. Imbuhnya.
Untuk menepis Hoax maupun isu-isu negatif terkait kebijakan yang dilakukan oleh BP Batam dalam perbaikan area Taxyway dibandara Hang Nadim, Serta menghindari kekhawatiran masyarakat Kota Batam menggunakan Pesawat sebagai alat Transportasi, Maka Berita ini diekspos sebagai pertimbangan.(GP).
Editor ; Gamal. P.
