FAKTAAKTUAL.COM, SUMUT – Melihat kondisi Gunung Sinabung yang tetap erupsi dan mengelurkan lahar panas sejak tiga tahun silam. Presiden RI memberikan perhatian yang cukub berempati ditanah Karo Sumatera Utara ini.
Sampai saat ini pihak BMKG Pusat belum bisa menentukan bagaimana berakhirnya atau kapan berhentinya Gunung Siabung mengeluarkan lahar panas.
Selama Gunung Sinabung Meletus, sudah puluhan orang meninggal dan kerugian masyarakat Tanah Karo diperkirakan ratusan Milliar Rupiah.
Saptu 14/10 Hari ini, Presiden Jokowidodo menempatkan diri berkungjung kelokasi pengungsian masyarakat korban Gunung Sinabung, sambil duduk bersama warga dan menerima keluhan-keluhan masyarakat.
Ini program Bapak Presiden untuk masyarakat korban Gunung Sinabung, serta peluh Presiden dilokasi pengungsian,
“Mampir di salah satu rumah warga di Siosar, Kabupaten Karo di Sumatera Utara siang tadi, saya menangkap optimisme keluarga-keluarga korban letusan Gunung Sinabung beberapa tahun lalu. Mereka kini menghuni kawasan relokasi bagi 3.331 kepala keluarga ini.
Untuk mereka telah dibangun 370 rumah berikut lahan untuk pertanian. Mereka menanam kentang dan kini sudah berproduksi.
Pemerintah tetap akan menyelesaikan lagi rumah untuk sekitar 1.863 KK yang tersebar di 14 hamparan hingga akhir tahun ini. Sisanya, sebanyak 1.098 rumah akan diselesaikan tahun depan”.
Semoga Presiden yang selalu merakyat ini tetap terjaga dan perjalannya selalu didalam Lindungan Yang Kuasa, tidak kurang suatu apapun, Kata seorang pengungsi didaerah Siosar kabupaten Karo.(gp).
Editor : Gamal. P.
