FAKTAAKTUAL.COM, BATAM – Merunut Keterangan dari Warga maupun pihak terkait yang terlibat dalam acara seremonial pembagian sembako dan kartu KIS oleh Wali Kota Batam Jumat 3/11 didaerah Kavling Punggur Nongsa, Lokasi yang dipilih oleh Pihak Kelurahan sebagai panitia acara seremonial diareal Halaman Ruko jajaran Indomart Punggur tergolong sempit.
Beberapa sumber dari Warga maupun Pegawai Kelurahan Kabil Mengatakan, Acara seremonial yang sudah disetting sedemikian rupa oleh pihak terkait, dilaksanakan secara menyeluruh sekecamatan Nongsa, dimana kecamatan Nongsa terdiri dari 4 Kelurahan termasuk salah satu Kelurahan yang berbeda pulau dengan Batam yaitu Kelurahan Ngenang.
Ari mengatakan, Banyak Pilihan lokasi yang cukub luas didaerah Kabil untuk melakukan seremonial didaerah Kabil, seperti Lokasi Ruko Top One, Lapangan sepak Bola menuju Bukit indah perkemahan maupun Lokasi Kantor Kelurahan yang bisa muat sampai ribuan orang. kenapa harus dipilih dilokasi yang banyak aktifitas penduduk untuk belanja dan sempit? Mungkin lokasi ini yang agak ramai sehingga acara pencitraan ini tanpak kerja dan berbuat untuk masyarakat”. tukasnya.
Sejauh ini masyarakat tidak tau alasan panitia untuk pilihan lokasi acara seremonial bagi-bagi sembako kepada orang-orang yang dianggab miskin oleh pemerintah. Padahal sudah ditentukan juga oleh pihak yang berkepentingan siapa-siapa saja yang mendapat kartu KIS dan Sembako Murah tersebut.
Jika ini murni kebijakan pemerintah memperhatikan warganya, pelaksanaan bagi-bagi sembako murah ini bisa sampai 2 atau 3 hari alasannya supaya masyarakat bisa beli sembako murahnya. Serta dilakukan penerimaan pendaftaran warga yang berhak mendapatkan kartu KIS. Sehingga Pemerintah bisa melihat keadaan masyarakat melalui administrasi benar tidaknya sipemohon berhak mendapat kartu KIS.
Lurah Kabil Safaat, diminta keterangannya terkait sumber anggaran biaya dari mana dalam pelaksanaan acara seremonial melalui WhatsAppnya, tidak ada jawaban. Akan tetapi Acara seremonial tersebut hanya membagi sembako murah sebanyak 985 paket dan Kartu KIS sebanyak 214 unit. Serta Wali Kota Batam Datang.
Diduga kuat acara seremonial ini hanya kepentingan politik dan pencitraan oleh yang berkepentingan semata, yang me-nina bobokan masyarakat Punggur dengan bagi-bagi sembako murah serta KIS yang dianggap pemerintah Miskin, Sebenarnya hal semacam ini bisa dilakukan oleh kelurahan maupun RT RW atau warga sekalipun, kenapa harus Wali Kota? ucap seorang warga yang enggan disebut namanya.(gp).
Editor : Gamal. P.
