News

Kodat86, Pertanyakan Kontrak ATB Akan Berakhir

FAKTAAKTUAL.COM, BATAM – Ketua Presidium Kelompok Diskusi Anti 86 (Kodat86, Cak Ta’in Komari mempertanyakan akhir masa kontrak konsesi ATB dengan BP Batam apakah berakhir 17 April atau November 2020.

“Ada selisih waktu 6 bulan yang perlu dijelaskan oleh BP Batam dengan data dan fakta, ” katanya kepada media.

Menurut Cak Ta’in, berdasarkan kontrak konsesi yang ada padanya, kontrak ditandatangani pada tanggal 17 April 1995, jika masa konsesi adalah 25 tahun maka berakhir pada tanggal dan bulan yaang sama.

“Sejauh ini baik pihak ATB maupun BP Batam belum menunjukkan dokumen bahwa kontrak konsesi ATB itu berakhir bulan November. Ini yang akan kita kejar, ” kata Cak Ta’in. Jumat 31/1/2020.

Cak Ta’in juga menilai belum melihat adanya keseriusan pihak BP Batam akan mengelola air bersih di Kota Batam, setelah kontrak dengan ATB berakhir.

“Tahapan untuk pengambil-alihan pengelolaan air itu belum ada, baru sebatas pernyataan Kepala BP Batam. Takutnya itu hanya pernyataan politis, untuk menenangkan massa.” Terangnya.

Tahapan yang patut dilalui salah satunya adalah audit dan penghitungan nilai aset ATB secara keseluruhan yang akan diserahkan kepada BP Batam, yang dilakukan setahun sebelum konsesi berakhir. Selain itu, Pihak BP Batam mulai menempatkan beberapa karyawan di BP Batam 6 bulan sebelum kontrak berakhir untuk pendampingan administrasi.

“Pengakuan BPKP Kepri kan hingga saat ini belum ada pengajuan penghitungan aset oleh BP Batam. Jadi bagaimana kita bisa percaya begitu saja, ” paparnya.

Untuk itu, Cak Ta’in akan berkirim surat secara resmi mempertanyakan dokumen yang menjelaskan berakhirnya kontrak konsesi ATB tersebut.(Hot).

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker