FAKTAAKTUAL.COM, BATAM – Beberapa orang Wartawan mendatangi Sekolah Yos Sudarso guna meminta keterangan terkait dugaan human error para guru disekolah tersebut, dimana anak didik Yos Sudarso meningga dunia akibat dugaan ditimpa tiang gawang futsall.
Pihak Sekolah Yos Sudarso, selain terkesan tertutup, juga mengeluarkan bahasa yang tidak sedap kepada para pewarta yang mencoba mengkonfirmasi kejadian seorang siswa SD yang tertimpa gawang, Rabu (18/10/2017).
Selain mengusir pewarta dengan bahasa yang tidak enak didengar, security di sekolah tersebut juga merasa keberatan adanya kepolisian yang masuk untuk melakukan olah TKP.
Saat Wartawan menjelaskan maksud kedatangan untuk melakukan upaya konfirmasi kepada kepala sekolah, salah satu security melontarkan kata-kata larangan dan dilanjutkan dengan ucapan bahwa sekolah itu dibekingi Angkatan Laut.
“Sudah tidak ada lagi masalah di sini. Kami sudah pusing dengan Polisi yang masuk sekolah ini. Kalian juga mau masuk. Sekolah ini dibekingi Angkatan Laut,” ujar salah seorang security dengan nada tinggi.
Danlanal Batam, Kolonel Laut Ivong Wicaksono Wibowo, yang dikonfirmasi melalui pesan singkat whatsapp mengatakan akan menindaklanjuti hal tersebut.
“Kami akan tindaklanjuti atas nama siapa sekuritinya, dan kejadiannya di mana,” katanya singkat.
Dugaan para Pers, memang banyak usaha dan perusahaan maupun sektor lain yang dibeckup oleh oknum-oknum Angkatan dikota Batam ini. Sehingga terkesan tidak aman berinvestasi dikota industri ini.
Sumber : Batamtoday.com
Editor : Gamal. P
