News

Terduga Teroris Diciduk Detasemen Khusus 88 Berjumlah 12 Orang

FAKTAAKTUAL.COM, PALEMBANG –  Tidak terkecuali disluruh daerah wilayah Indonesia sudah didiami para teroris yang mau merongrong Republik ini. Sadisnya para terduga Teroris kini berkelompok dan nyasar kebeberapa daerah terpencil di- Indonesia.

Detasemen Khusus 88 Antiteror menangkap 12 terduga teroris di Sumatera Selatan. Para terduga teroris kini ditahan di Mako Brimob Polda Sumsel.

Kapolda Sumsel Irjen Zulkarnain Abdinegara mengatakan penangkapan dilakukan di Ogan Komering Ulu, Muara Enim, Ogan Ilir, dan Palembang. Petugas masih memeriksa dan mendalami keterlibatan mereka terhadap aksi terorisme.

“Penangkapan dilakukan kemarin, Minggu, 10 Desember 2017,” kata Kapolda di Palembang, Senin, 11 Desember 2017.

Kapolda enggan berkomentar banyak mengenai peran para terduga teroris. Namun ia menduga beberapa terduga berperan sebagai pemasok senjata, namun ada juga yang bertugas menyembunyikan teroris lain.

“Ini merupakan lanjutan dari penangkapan jaringan teroris di OKU Selatan pada 2016 lalu,” jelasnya.

Zulkarnain menuturkan, Densus 88 pun saat ini masih memeriksa dan melakukan pengembangan mengenai asal jaringan teroris tersebut. Ia mengatakan sebagian terduga teroris merupakan warga Sumsel. Sebagian lain merupakan warga pendatang.

Photo, Densus 88 dalampenangkapan teroris diberbagai daerah di Indonesia.
Photo, Densus 88 dalampenangkapan teroris diberbagai daerah di Indonesia.

“Kita belum tahu apakah akan dibawa ke Jakarta atau tidak, karena masih menunggu pengembangan dari pemeriksaan di Mako Brimob,” jelasnya.

Zulkarnain meminta warga peka terhadap lingkungan. Sebab, warga mengaku tak mengetahui aktivitas para terduga teroris. Warga yang memberikan keterangan pun mengatakan jarang berkomunikasi dengan mereka.

Masyarakat dihimbau untuk lebih waspada dan berhati-hati melihat dan meneliti para pendatang diwilayah masing-masing serta memberi informasi kepada pihak yang berwajib ketika menemukan yang tidak biasanya dilingkungan masing-masing.(sumber: metrotvnews.com).

Redaksi.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker