News

Panjang Jalan Cuma 200 Meter, Semenisasi 130 Meter. Warga: Ada Apa Pemko?

FAKTAAKTUAL.COM, BATAM – Proyek semenisasi yang dilakukan oleh Kontraktor dilokasi RW 21 Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa Batam terkesan Misteri. Namun diduga kuat, semenisasi ini dianggarkan melalui APBD Kota Batam yang belum diketahui anggaran tahun berapa.

Sesuai fakta dilapangan, bahwa proyek semenisasi ini dilakukan pada saat malam sekira pukul 18.00 hingga pukul 20.30 pada hari Kamis 7/11/2019 kemarin.

Wartawan media ini saat mengabadikan gambar-gambar semenisasi yang sudah dilakukan, justru dipertanyakan oleh warga kepada wartawan.“Kenapa semenisasi jalan kami ini hanya dua pertiga saja Bang? jalan ini cuma 200 meter saja, tapi yang disemenisasi cuma 130 meter dengan lebar hanya 4 meter. Bagaimana konsultan pemerintah bekerja untuk menghitungnya?” tanya seorang warga kepada Wartawan, Jumat, 8/11/2019 siang.

Memang terkesan aneh, Semenisasi jalan warga dikavling Baru Punggur yang membelah antara Blok H dan G dan Blok D dan F, diperkirakan hanya sepanjang 130 meter saja, sementara 70 meter bagian dari badan jalan yang disemenisasi tidak disentuh oleh semenisasi. Dimana yang 70 meter tersebut menuju lokasi deretan gereja di Blok H. Adakah hubungannya dengan rumah ibadah?

Sungguh tak lazim, jika dihitung secara normatif , anggaran untuk semenisasi jalan sepanjang 70 meter tersebut bisa dikatakan hanya Rp 50-60 juta lagi. Dengan uraian, Panjang 70 meter X Lebar 4 Meter = 280 meter volume. Jika dihitung harga redimik Rp 1 juta/kubik maka ditemukan hasil 56 Kubik semen untuk semenisasi 70 meter jalan tersebut.

Adakah anggaran APBD dalam “adendum” menyelesaikannya diakhir tahun ini.?Media faktaaktual.com mencoba konfirmasi kepada Lurah Kabil, Bapak Safaat, melalui WhatAppnya, dengan harapan memberi keterangan jelas terkait yang terjadi diruang lingkup kerjanya, justru dialihkan kekontraktornya dimana media ini tidak tau, karena tidak adanya plang proyek tersebut.

Hingga mengirimi berita sebelumnya kepada Wali Kota Batam juga melalui WhatsAppnya, serta merta meminta tanggapan Bapak Wali Kota Batam mengenai proyek semenisasi yang diduga asal-asalan, hingga saat ini belum ada respon dan tanggapannya.Pemerintah Kota Batam dan kelurahan Kabil terkesan menutup diri terkait pelaksanaan anggaran proyek infrastruktur yang sedang berjalan di akhir tahun ini. Hingga sampai sekarang belum ditemukan jawabannya.

Diketahui, semenisasi yang dilakukan oleh kontraktor tak dikenal diareal 130 meter jalan, terkesan asal-asalan. Diujung semenisasi tidak nampak pembesian, parit yang melintang memotong semenisasi tidak diperbaiki, pengerasan jalan (kompeck) sebelum semenisasi tidak dilakukan, semenisasi tersebut dilakukan saat malam dan keadaan gelap, hingga Tidak ada Plang Proyek, Anggaran pun tidak diketahui.

Redaksi.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker